Rabu, 06 Juni 2012

Tidak salah lagi berkunjung ke “ SEKOLAH KAMI “








Pertemuan  aku dengan Ibu Irina sungguh memberiku segudang semangat, dan rasanya transfusi semangat seketika mesrasuk dalam jiwaku.
Jujur ketika dia menyebutkan  dirinya sebagai pengumpul anak-anak pemulung langsung terbersit ketidak bersihan  yang akan melekat dalam diri anak-anak tersebut.
Namun ada rindu untuk bisa melakukan bersama dengan dewi yang berhati malaikat itu. Pertemuan pertamaku sudah jatuh hati pada penampilannya yang kocak dan penuh dengan kesederhanaan dan hati kecilku berkata bahwa aku harus berkunjung ke tempatnya.

Jadilah kami janjian ketemu dan beliau minta aku sharing dengan anak-anaknya bagaimana  menjadi anak yang punya etika dan moral yang baik.
Kemarin tepatnya tanggal 5 Juni aku berkunjung dengan bekal informasi alamat yang nggak karu karuan dan  sangat sulit, tapi berkat usaha keras juga akhirnya kami sampai ditempat tujuan.
Pertama menginjakkan kaki ada rasa tidak percaya dengan kondisi yang sedemikian  bagusnya menurut ukuran  kacamataku dengan statusnya yang “pemulung” namun setelah melihat piagam piagam penghargaan dan foto-fotonya aku baru yakin dan malahan ada rasa ingin mempunyai tempat senyaman itu dalam hatiku.

Tidak lama kemudian tibalah sahabatku yang disambut dengan penuh kehangatan dan rasa hormat oleh karyawannya dan guru gurunya. Dalam hati pengen bersungut karena tidak sesuai dengan janjinya yang akan mengajak kami sarapan bersama.
Dan acara berbagipun tdk lama kemudian kami mulai, sungguh ada rasa haru melihat semangat anak-anak itu yang punya cita-cita dan mimpi untuk masa depannya yang lebih baik.Namun masih ada rasa tidak percaya diri yang melekat dengan kemiskinan yang nyata.Tetapi semuanya pelan-pelan beralih ketika suntikan semangat menjadi pemenang ditembakkan ke mereka.Haru dengan keceriaan anak-anak itu yang bukan hanya semangat doang, namun sahabatku sungguh mengerti bagaimana membawa anak-anak itu terbang keluar dari keterpurukan. Anak-anak itu dibekali pelajaran lifeskill dan mereka sangat piawai dalam menghasilkan sesuatu.

Rasanya tidak ada yang bisa aku bantu, dan akupun tidak mampu lagi membantu, karena apapun yang ingin aku lakukan sudah dilakukan mereka dengan sangat luar biasa,dalam hati ingin mencontek apa yang bisa kami lakukan demi hidup anak-anak yang lebih baik tentunya.

Salam peduli anak

Melly kiong 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar